Adakah rumah sial atau pembawa sial? Pasti pernah dengar tentang mitos rumah atau kamar hotel yang tidak ada angka 13. Keengganan memakai nomor 13 menjadi ‘kepercayaan’ di seluruh dunia
Banyak orang yang enggan tinggal di rumah nomor 13, bahkan di gedung tertentu lantai 13 diganti menjadi 12b, misalnya, atau dihilangkan sama sekali
Lalu, rumah yang sering kebanjiran apakah termasuk mitos rumah sial atau memang ada kesalahan yang rasional?
Munculnya mitos ini biasanya dikaitkan dengan lokasi, tata letak, arah rumah, dan sebagainya
Kepercayaan tentang adanya rumah pembawa sial telah berkembang sejak dulu bahkan masih diyakini hingga kini walaupun saat ini adal;ah era digital
Apakah rumah sial hanya sebuah mitos atau justru kearifan lokal para leluhur?
Yuks, kita cek apa saja mitos tentang rumah sial ini
Rumah kotor
Apakah di tempatmu tinggal banyak piring atau pakaian kotor yang sering kamu letakkan sembarangan?
Logis kalau kemudian banyak hewan pembawa bakteri aatu bahkan virus seperti tikus yang akan menjadi tamu rutin
Ayo, bersihkan rumah dan kamarmu biar tidak ‘memanggil’ masalah. Lagi pula piring dan pakaian kotor, kan, bukan pemandangan indah yang diharapkan tamu saat berkunjung
Semua pintu lurus sejajar
Mitos ini juga terkenal dalam feng shui maupun primbon Jawa. Rumah yang seluruh pintunya lurus sejajar dari depan sampai belakang kabarnya membuat energi baik langsung ke luar lagi. Pemilik rumah model ini dianggap tidak bisa mengelola finansial karena uang yang masuk bakal langsung ke luar
Secara logika, pintu depan dan belakang sejajar memang tidak enak dilihat. Orang dari luar bisa melihat isi rumah. Tentu hal ini rawan mengundang orang-orang tak bertanggung jawab. Solusinya, beri pembatas agar pintu belakang atau ruang tengah tertutup
Lokasi tusuk sate
Rumah tusuk sate atau rumah yang pas berada di depan pertigaan selalu dikatakan membawa kesialan. Penghuninya akan tertimpa masalah kesehatan, rezeki terhambat, hingga terlibat pertengkaran.
Rumah model ini terekspos matahari dan jalan secara langsung. Akibatnya rumah terasa lebih panas, berangin, dan berdebu sehingga membuat penghuninya mudah marah dan sakit.
Kalau penghuninya diprediksi akan sering mengalami kecelakaan disebabkan lokasi rumah memang rawan tertabrak kendaraan ngebut karena menghadang jalan
Penghambat rezeki? Tentu saja kalau rumah sering rusak atau berdebu akan mengiras keuangan pemilik rumah untuk perbaikan dan
Solusinya, jika kebetulan memiliki rumah tusuk sate maka sebaiknya kamu membuat pintu utama di sisi rumah sementara jendela di bagian depan juga dipindahkan bila memungkinkan. Pilihan lainnya menutupi jendela menggunakan kanopi agar debu dan sinar matahari sulit masuk ke dalam rumah.
Pintu Rumah Bercat Hitam
Ciri rumah pembawa sial yang pertama berkaitan dengan warna cat pintu rumah. Kenapa? Pintu rumah utama yang terletak di bagian depan adalah muka dari seluruh rumah sekaligus daya tarik terbesar bagi energi positif dan negatif.
Menggunakan warna hitam untuk pintu rumah adalah pilihan yang buruk karena warna hitam adalah perlambang energi negatif dan energi buruk
Psikologis warna sudah dipelajari secara resmi dan merupakan sains
Kurang Pencahayaan
Pencahayaan rumah juga menjadi salah satu ciri rumah pembawa sial yang sangat penting untuk diperhatikan. Jika rumah gelap dan suram baik siang ataupun malam hari, maka itu berarti rumah lebih banyak mengundang energi negatif.
Tidak hanya itu saja, gaya rumah seperti ini juga dipercaya bisa membawa efek buruk bagi kesehatan. Logis rumah akan lembap dan bisa menjadi pemicu beberapa penyakit karena tidak ada energi dari matahari.
Rumah sehat harus memiliki pencahayaan alami yang cukup. Rumah yang kekurangan cahaya matahari menjadi sangat lembap dan tidak nyaman serta rawan terhadap bibit penyakit
Persoalan kurangnya cahaya ini biasanya terjadi bila pemukiman dibangun tanpa ada tata kelola yang baik. Biasa terjadi di lingkungan yang padat. Tentu sangat berbeda dengan perumahan yang dibangun dengan perencanaan yang peduli dengan lingkungan. Perumahan modern biasanya memiliki sistem tata letak yang memberi ruang cahaya matahari bisa masuk tanpa halangan rumah lainnya
Sistem cluster yang biasa dijumpai di perumahan modern membuat kepadatan bisa dihindari dan tetap memiliki ruang hijau, ruang terbuka seperti yang diterapkan oleh pengembang perumahan modern Kota Modern Sriwijaya
Rumah banyak pilar
Jika kamu adalah salah satu yang memiliki rumah dengan nuansa mewah bak di negeri dongeng, sebaiknya patut waspada! Pasalnya, ada sebuah mitos mengenai rumah dengan banyak pilar di sekitarnya, yang mampu membawa kesialan bagi sang pemilik.
Ini karena pilar dengan jumlah banyak yang semrawut dapat menggambarkan keadaan bak penjara. Tak ada yang positif dari penjara karena merupakan tempat berkumpulnya aura negatif
Jadi, alih-alih memberikan kesan mewah dan indah, rumah kamu justru bisa terlihat menyeramkan. Ini karena aura negatif di sekitarnya
Psikologis sangat berperan disini
Memelihara Tanaman Berduri
Logika saja, tanaman berduri berbahaya bagi penghuninya. Terutama bagi mereka yang memilki anak usia dini yang mulai banyak aktivitas menjelajah dan ingin tahu
Tentu saja tanaman berduri busa menyebabkan luka tusuk dan ini pasti mengganggu kenyamana
Rumah langganan banjir
Hujan deras sebentar saja genangan air sudah di mana-mana. Kawasan padat pun menjadi langganan banjir.
Apesnya, air banjir sering masuk sampai ke dalam rumah. Ketika hujan berhenti, penghuni rumah pun sibuk membersihkan sisa air berikut lumpur dan sampahnya. Jika siklus banjir perlima tahun, atau 10 tahun, barangkali bisa dimaklumi. Tapi, bila setiap hujan turun rumah kebanjiran, tentu saja sangat menjengkelkan.
Solusi terbaik adalah pindah rumah, memilih kawasan aman bebas banjir memang tak mudah dan tak murah. Tapi, bila banjir rutin melanda, biaya awal yang mahal akan sesuai dengan kebahagian di masa depan
Perumahan yang aman dari banjir biasanya memiliki tata ruang yang memperhatikan sistem pembuangan dan resapan tabah seperti perumahan kota modern Sriwijaya (KMS).
Dengan adanya sistem pembuangan dan juga resapan membuat kawasan perumahan modern minimalis di palembang ini aman dari banjir
Mitos dilihat dari ilmu psikologis
Ilmu psikologis dan komunikasi sudah menjadi keseharian saat ini. Mitos zaman dahulu bila dilihat dari sudut pandang keilmuan modern sangat logis. Perspektif ilmu psikologis yang memperhatikan kejiwaan penghuni misalnya bisa menjelaskan kondisi kejiwaan pengni yang dipicu oleh fsktor eksternal seperti lingkungan yang bising, polusi maupun kesulitan akses jalan
Bahkan pengaruh warna sudah menjadi pengetahuan umum
Ilmu komunikasi yang mempelajari simbol juga bukan lagi ilmu langka. Simbol-simbol tertentu mewakili makna yang bisa mempengaruhi psikologis manusia
Rumah sial pada satu titik bisa dipahami dan bisa dicari solusinya agar penghuni menjadi nyaman
Dengan memahami mitos dan kearifan leluhur dan memahami ilmu modern kita bisa memilih tempat tinggal atau menciptakan rumah sebagai tempat tinggal yang aman, sehat dan nyaman